Dengan edisi terbatas sebanyak 250 buah ini, merek ini meluncurkan jam tangan paling ringan yang pernah ada dalam koleksi Alpine Eagle. Terlebih lagi, prestasi ini disempurnakan oleh kinerja yang luar biasa.

Chopard melanjutkan petualangannya ke ranah frekuensi tinggi dengan karya ketiga ini, yang merupakan kelanjutan dari model yang dipamerkan pada tahun 2021 dan 2023. Jarum jam dan menit Alpine Eagle 41 SL Cadence 8FH digerakkan oleh Kaliber 01.14-C, yang berdetak pada 57.600 getaran per jam, yaitu 8 Hz. Pabrikan menggunakan skenografi yang hampir seluruhnya monokrom untuk seri ini. Pelat jam titanium, yang dicap dengan pola memancar hitam pekat yang terinspirasi oleh iris elang, bertahta di dalam casing titanium kelas 5 yang ringan namun kokoh dengan diameter 41 mm dan tinggi 9,75 mm, yang dilapisi mikro, kedap air hingga kedalaman 100 meter. Perawatan ini meningkatkan ketahanan jam terhadap guncangan dan goresan. Beberapa garis oranye membantu sedikit mempercantik tampilan. Pembacaan waktu tetap sangat mudah, apa pun kondisi cahayanya, berkat penggunaan Cool Gray Super-LumiNova ^® . Untuk hasil akhir yang pas, jam tangan ini dikenakan pada tali karet hitam atau oranye atau tali kulit anak sapi opsional.

Gerakan otomatis dirakit menggunakan sekitar 210 komponen, termasuk tuas palet silikon dan roda pelepasan, yang berarti lebih sedikit pelumas yang dibutuhkan. Bahan ini juga memastikan keringanan yang dibutuhkan agar energi dapat dikelola secara optimal. Dan, hasilnya? Meskipun sejumlah besar energi diperlukan untuk memastikan frekuensi tinggi yang konstan, jantung yang berdetak ini memberikan cadangan daya selama 60 jam untuk semua bagian dalam seri ini. Ia juga menjamin akurasi tanpa batas, yang didukung melalui sertifikasi kronometer COSC-nya.